Malam ini hujan turun di Bandung dan aku duduk sendiri di pojok kafe ditemani segelas kopi susu khas kafe ini yang bagiku tidak ada bedanya dengan kopi susu di kafe lain.
Harusnya aku
tidak sendiri. Ada seorang wanita yang sedang menuju ke sini untuk berbincang
denganku malam ini. Tapi sialnya, hujan menghambat pertemuan kami. Sesekali aku
melihat ke arah pintu masuk sambil berharap ia segera datang. Namun yang aku
lihat hanya orang yang sedang berlalu-lalang.
Satu jam
berlalu dan aku masih saja menunggu.
Rasanya aku
sering sekali berada di posisi seperti ini. Datang tepat waktu sesuai dengan
jam yang ditentukan, namun yang ikut menentukan, tidak menepatinya.
Mungkin baginya
ini hanyalah pertemuan sepele yang tidak perlu datang tepat waktu, tapi bagiku,
bertemu dengannya adalah sesuatu. Aku sengaja mengosongkan waktu agar bisa
bertemu. Walau hanya sesaat, setidaknya bisa berjumpa tanpa halangan layar
kaca.
Hujan mulai
reda namun ia tak kunjung tiba. Sepertinya pertemuan ini hanyalah sia-sia.
Teruntuk kamu
yang saat ini sedang ku tunggu, semoga bisa bertemu di lain waktu.
Tak perlu berharap pada sesuatu yg tak pantas diharap
ReplyDelete